Maham Anga Membongkar Penyamaran Sujamal: Cerita Jodha Akbar 208

Sinopsis Terbongkarnya Penyamaran Sujamalwww.microtrendy.blogspot.com ---Cerita Jodha Akbar sebelumnya: Jalal Mulai Mencurigai Dilawar Khan. Gerak gerik Dilawar Khan mulai tercium. Ada ketidakberesan yang dirasakan istana. Mulai dari kesukaanya keliling istana di malam hari. Hingga kesehariannya yang terlihat janggal.

Sementara itu, Jalal selalu menghindari Jodha setiap kali bertemu.

Cerita Jodha Akbar 208: Rencana Maham Anga Membongkar Penyamaran Sujamal


Episode ini menceritakan bagaimana Maham Anga mulai bergerak agar penyamaran Sujamal diketahui. Ia membuka rahasia penyamaran Sujamal kepada Rukaya. Lalu mereka membuat rencana untuk menjatuhkan Jodha dan Sujamal sekaligus. Berikut kisahnya...

 

Cerita Jodha Akbar 208: Keresahan Jodha


Hari demi hari semakim membuat Jodha resah. Ia tahu ia bersalah kepada Jalal karena tidak memberitahukan yang sebenarnya terjadi. Namun ia terikat pula oleh tradisi bangsanya - Bangsa Rajput- dimana mereka harus memegang teguh janji yang sudah diucapkannya kepada Sujamal. 

Pagi itu keresahannya semakin menjadi. Tangannya memberi makan burung-burung merpati, sementara pikirannya tidak menentu. 

Ditemani Moti yang setia kepadanya, ia tak henti-hentinya memberikan merpati makan. Lalu katanya kepada Moti, "Yang Mulia marah akhir-akhir ini. Aku pikir aku harus minta maaf padanya karena telah mendorongnya malam itu..." (Selengkapnya di Jalal Mabuk, Tidur di Kamar Jodha)


Mengakui Membuka Hati Untuk Jalal

Keresahan Jodha memang beralasan. Sebenarnya hati Jodha sudah merasakan adanya rasa cinta kepada Jalal. Ia mengetahuinya ketika ia mulai merasa kesal, marah, dan cemburu ketika Jalal bersama Ratu Rukaya. 

Ia mengungkapkan kepada Moti, "Aku harus memberi tahu kepada Yang mulia bahwa aku sudah membuka hati untuknya..."

Moti yang selalu mendukung Jodha untuk mencintai Jalal langsung mendukungnya, "Pergilah dan katakan padanya saat ini juga."

Jalal Curhat Kepada Maham Anga

Ketika Jodha mencurahkan perasaannya pada Moti, Jalal pun curhat kepada Maham Anga. Memang beberapa akhir ini pikiran Jalal tidak bisa lepas dari tindakan Jodha yang selalu menyembunikan rahasianya.

Padahal Jalal sendiri tahu bahwa Jodha memang menemui laki-laki yang tidak dikenalnya di kuil dekat istana. Jalal dengan nada kesal berkata kepada Maham Anga, " Aku tidak tahu apakah masih ada kepercayaan di antara kami berdua, Ibu. Bagaimana aku bisa menanyakan kebenaran itu sedangkan ia menyembunyikannya dariku?"

Namun demikian Jalal mengakui dirinya sudah menaruh rasa percaya pada Jodha. "Aku tidak meragukannya, " kata Jalal, lalu lanjutnya, " tapi dia dengan menyembunyikan kebenaran membuat hatiku sakit."

Maham Anga terus mendengarkan. Seolah ia turut prihatin atas yang terjadi dengan Jalal. Padahal di dalam hatinya ia sangat senang dengan masalah yang menimpa Jalal. 


Sidang Istana Mencari Penggati Pir

Setelah itu, Jalal menghadiri sidang istana. Dalam sidang tersebut Maham Anga dengan bangga membacakan berita bahwa Adam Khan telah memenangkan pertempuran di Malwa. Selain kemenangan, Adam Khan juga membawa rampasan perang.

Namun demikian Mughal telah kehilangan sosok penting, yaitu Pir Muhamad. Jalal meminta sidang untuk mencari pengganti Pir Muhamad sebagai menteri di Malwa. 

Lalu terpilihlah Abdullah sebagai pengganti Pir. Hal ini tentunya sangat menjengkelkan Adam Khan. Dia lah yang sangat berambisi menguasai Malwa. Karena alasan itu pula ia membunuh Pir. Justru Adam hanya mendapatkan tugas untuk menjaga daerah lainnya.

Maham Anga dan Rukaya Merencanakan Membokar Penyamaran Sujamal

Sementara itu, Maham Anga mulai melancarkan rencananya. Pertama-tama ia melibatkan Rukaya dalam rencananya. Ia ingin membongkar rahasia penyamaran Sujamal sebagai Dilawar Khan. 

Kata Maham Anga dalam percakapan dengan Rukaya, "Sekarang aku yang akan mengejutkanmu. Laki-laki yang ditemui Jodha adalah seorang Rajvanshi dan dia saat ini berada di dalam istana."

Tentu saja Rukaya terkejut dengan berita tadi. "Tidak mungkin! Bagaimana ia bisa ia memasuki istana ini?" 

Dengan sabar Maham Anga mengatakan ... "Kejutan terkahir...dia dalam penyamaran sebagai seorang pelayan dan bekerja untuk Bhaksi Banu. Namanya Dilawar Khan. Ia datang untuk memenangkan cinta Jodha.."

 

Langkah-Langkah Maham Anga Membongkar Penyamaran Sujamal

Maham Anga segera melancarkan rencananya yang diceritakan kepada Rukaya. Ia memanggil pelukis. Dan memintanya untuk melukis Dilwar Khan. 

Kedua ia memindah tugaskan  Dilwar Khan (yang tak lain Sujamal) bukan lagi sebagai pelayan Bhaksi Banu, melainkan sebagai pelayan Rukaya.

Sinopsis selanjutnya: Terbongkarnya Penyamaran Sujamal

***

Untuk seluruh sinopsisi klik Label > Serial TV

Demikian jalur cerita Jodha Akbar dalam episode penyamaran dan terbongkarnya Sujamal.